Assalamualaikum The Soleh Boy
Bapak nulis ini dari kamar Marwah 5 saat kamu dirawat karena cacar dan ada infeksi sekunder dari bakteri. Kamu udah bobo, ini adalah malam ke-3 kamu dirawat di sini.
Sabar ya Nak... Selama kamu dirawat, bapak berkali-kali cek ke dalam, cek ke diri bapak, adakah Bapak sebagai kepala keluarga memasukan harta yang kurang baik untuk kamu makan. Bapak percaya ketika ada orang yang dicinta sakit, pasti ada sebab akibatnya terhadap apa yang kita makan. Bapak juga cek apakah zakat kita cukup, sedekah kita cukup.
Bapak belajar dari kakek, bahwa rezeki setiap orang di dunia sudah disiapkan di langit sana, dan baru habis sampai ajal kita datang. Jadi gak perlu takut untuk tidak kedapatan rezeki, jangan takut kelaparan, insyaAllah rezeki kita ada.
Seru banget nak kalau ngomongin masalah rezeki. Kakek itu waktu kerja penghasilannya enggak banyak, tapi Alhamdulillah bapak, lesong, tante bisa kuliah sampe selesai, dan kita Alhamdulillah tidak pernah kekurangan makanan.
Keberkahan rizki itu mahal, Nak. Kalau sudah berkah, harta sedikit pasti akan cukup, tapi kalau enggak berkah, sebanyak apapun yang kamu punya, pasti enggak cukup, bahkan malah bisa jadi sumber penyakit, kehilangan barang, jadi Allah akan paksa keluarkan harta yang enggak berkah itu. Begitu juga kalau kita tidak cukup berzakat dan bersedekah. Ingat Nak, sebagian dari harta kita adalah hak orang lain.
Sabar, Nak. InsyaAllah kamu sehat lagi. Banyak yang doain Soleh Boy buat sehat lagi. Semangat ya, Nak.
Wassalamualaikum 😁
0 saran:
Post a Comment