Wahid Sabillah's

Personal Blog

Dunia mu.

Leave a Comment
dunia membicarakan tentang kita. air, tanah, udara, semesta mengagumi kita. ketika puisi menjadi tonggak kebebasan aksara, ketika rindu menguap menjadi udara, ketika rasa sayang bermetamorf menjadi sempurna.

dunia memujimu, ketika kaki mu berulang kali menghentak hentakan nya. ketika semua pena berhasil mengeluarkan semua perasaanmu yang terpenjara lama, dan ketika semua perasaanmu terbang diangkasa duniamu kembali semula.

dunia menertawakan kita, ketika aku membelakangimu, kamu membelakangiku, ketika tangan kita menyatu, ketika kamu mengkaitkan tanganmu ke lenganku, ketika kita bisa duduk berlama lama tanpa suara, lalu senyummu jatuh di gelas kacamu.

2012
Next PostNewer Post Previous PostOlder Post Home

0 saran:

Post a Comment